Kamis, 16 Desember 2010

awal karir bisnis rumah kado "ANDYA"

Bisnis pita kado berawal dari sebuah kebetulan.
Ibu saya adalah seorang pedagang yang memiliki toko kebutuhan rumah tangga dan toko alat tulis, selain itu ibu juga menerima kost putri karena di rumahQuh banyak kamar yang masih kosong. Dulu ada temen kakakQuh yang sejak SMA kost di tempat saya dan menjual bingkisan coklat ketika menjelang tanggal 14 Februari atau yang biasa disebut hari kasih sayang oleh sebagian besar kaum, terutama kaum muda. Bingkisan coklat itu dijual di toko ibu saya dengan sistem bagi hasil, namun selang beberapa tahun kemudian, teman kakak saya itu pindah kost dan bisnis tersebut tidak lagi dijalaninya. Melihat peluang tersebut saya mencoba meneruskan bisnis yang udah ditekuninya itu (sayang banget khan kalo bisnis itu gak ada yang nerusin..).
Bingkisan itu simpel aja, yaitu dari coklat silverqueen,  cadbury, toblerone, DeKaKa, dibungkus kertas kado trus dipercantik dengan pita kado dan alhamdulillah laku kurang lebih 25 bungkus di tiap taunnya. Keuntungannya yah..lumayan lah bisa buat traktir temen2.^_^.

Kebetulan yang kedua adalah : ketika pita kado yang udah saya bentuk jadi bunga sisa dari bingkisan coklat itu masih ada, iseng aja saya jual dengan harga banting, “dari pada  saya buang” dalam pikirku. Alhamdulillah tanpa di sangka ternyata  bunga dari pita itu laku terjual bahkan mulai ada yang pesen bunganya aja, dari situ saya mulai memulai bisnis tuk bikin pita kado.
Harga : Rp 500,-/pc

Bisnis kantong kado berawal dari sebuah hadiah


                Dari dulu setiap kali saya memberikan kado buat temen - temen serta kerabat, saya selalu mengupayakan bagaimana caranya agar bungkus kado terlihat sempurna, karena pemikiran saya “bungkus kado adalah gambaran dari ketulusan pemberi kado”, maka dari dulu saya mulai mencoba untuk membuat bungkus dengan berbagai macam bentuk. Dari pikiran itu saya mulai beranggapan “bagaimana jika seseorang yang memiliki anggapan sama seperti saya namun dia tidak memiliki waktu luang untuk membungkus/mempercantik kadonya”, dari situ saya mulai menggagas ide untuk menjual kantong kado dan coba saya jual di toko alat tulis di rumah saya dan alhamdulillah ternyata anggapan saya tersebut tidak meleset. Kantong kado tersebut banyak peminatnya, karena selain mempersingkat waktu, kantong kado ini juga pas digunakan karena saya menjualnya dengan beberapa macam ukuran dan harga.^_^
harganya mulai Rp.500,- s/d Rp.4.000,-


Bisnis kotak kado berawal dari  sebuah kado
                Tanggal 10 Januari merupakan hari yang sangat spesial buat saya, karena hari itu adalah awal waktu di mana saya mulai berpijak di bumi yang indah ini. Tanggal 10 januari 2008, waktu itu ada salah satu teman saya yang datang dan memberikan sebuah kotak kado, kotak kado itu berwarna pink dan terdapat pita cantik di atasnya. saya belum sempat terpikirkan apa isinya, namun yang saya pikirkan saat itu adalah betapa istimewanya kado itu dari tampaknya, kotak kado tersebut terlihat sangat menawan dan spesial. Karena saya sangat tertarik pada kardusnya maka Setelah saya mengambil isi kado yang ada di dalamnya, saya tidak segera membuang kotak kado tersebut, melainkan saya gunakan sebagai tempat MP3, charger, dsb.
                Setelah selang beberapa bulan berlalu, ada salah seorang teman saya yang akan merayakan ulang tahunnya, dari situ saya teringat dengan kotak kado pemberian teman saya dulu dan bermaksud untuk mencoba membuatnya sendiri meskipun membutuhkan waktu lama , bayangkan saja waktu pertama kali saya coba membuatnya, saya harus mengobankan waktu 2 jam lebih hanya untuk menghasilkan satu buah kotak kado, dan itupun hasilnya kurang maksimal karena masih banyak cacat pada kotak kado yang saya buat tersebut, saya ingat betul waktu itu saya nglembur semalam suntuk karena ingin membuatkan kado untuk teman saya.
                Cacatnya  kotak kado yang saya buat tersebut tidak membuat saya patah semangat untuk membuatnya, melainkan sebuah motivasi yang memacu saya untuk membuatnya lagi, karena saya yakin bahwa saya pasti bisa membuatnya dengan sempurna, alhamdulilla setelah beberapa kertas karton terkorbankan akhirnya saya bisa membuat kotak kado yang sempurna dengan waktu yang lebih singkat.

 harga mulai Rp. 2.500,-

Membuka Usaha
          Sebelumnya, saya menjual produk-produk tersebut karena saya suka atau lebih tepatnya di sebut hobi melakukan itu, jadi berapapun keuntungannya dulu tidak pernah saya hiraukan yang penting saya sudah mendapatkan kepuasan tersendiri dengan karya-karya yang sudah saya buat, bahkan tidak sedikit karya saya yang saya jual dengan harga sosial, artinya disini, saya hanya memberi harga berdasarkan BEP dan tidak mengambil biaya atas tenaga yang telah saya keluarkan. Selama ini saya hanya membuat produk-produk tersebut berdasarkan permintaan dan menjualnya di toko alat tulis di rumah saya saja,  namun akhir-akhir ini saya berinisiatif untuk menjualkan karya-kaya saya tersebut ke pasaran, kemarin saya sudah membuat brand, dan insyaAllah hari sabtu depan ini stempelnya sudah jadi. Yah..semoga saja karya kecil saya ini bisa laku di pasaran.AMIN...^_^ 

 
Copyright 2009 DaPuR dYaH